MORE ARTICLES

PLTS Atap 2,4 MWp CCEP Indonesia di Pasuruan Diresmikan, Kurangi Emisi Hingga 2 Juta Kg CO2e per Tahun

Ecobiz.asia – PLTS Atap berkapasitas kapasitas 2,4 Mega Watt peak (MWp) milik Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) resmi beroperasi.

Peresmian dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, Nurkholis di kawasan Mega Distribution Center dan Pabrik Packaging Service Division (PSD) Pandaan milik CCEP Indonesia, Selasa (21/1/2025) siang.

- Advertisement - Iklan

Direktur Public Affairs, Communications, and Sustainability CCEP Indonesia Lucia Karina menjelaskan PLTS Atap dibangun di area seluas 27.967 meter persegi.

Baca juga: Produsen Keramik Arwana Gandeng Xurya Bangun PLTS Atap di Lima Pabrik, Kurangi Emisi Karbon 12 Juta Kg per Tahun

Ia meyakini, PLTS Atap dapat membantu mengurangi emisi karbon hingga  2 juta kilogram CO2 per tahun. Endingnya adalah target net zero carbon di tahun 2040.

“Instalasi PLTS Atap di Pasuruan menjadi bagian penting dari komitmen kami dalam mendukung agenda transisi energi nasional. Dan tentunya kami berkomitmen bisa mencapai target net zero emission pada 2040 dengan target pengurangan emisi sebesar 30% di tahun 2030,” katanya.

Selain PLTS atap, CCEP Indonesia menurut Karina juga telah mengimplementasikan berbagai inovasi energi terbarukan lainnya. Termasuk pengadaan sekitar 200 ribu lemari pendingin hemat energi yang dapat menghemat hingga 178 juta kWh energi per tahun.

“Ada juga konversi bahan bakar dari solar ke gas alam dan LNG untuk pemanas, pembangkit listrik dan forklift sejak 2008,” singkatnya.

Baca juga: Energia Prima Nusantara dan Astra Daihatsu Motor Jalin Kerja Sama Bangun PLTS Atap, Total Kapasitas 8,1 MWp

Sementara itu, Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis menegaskan bahwa Pemkab Pasuruan mendorong operasional PLTS Atap sebagai salah satu cara untuk mencapai target peningkatan bauran energi baru dan terbarukan alias EBT sebesar 23 persen di tahun 2025.

“Kami targetkan pertumbuhan bauran EBT sebesar 12,5 persen pada 2025,” ucapnya.

Nurkholis menyatakan apa dilakukan CCEP Indonesia dalam mendukung agenda transisi energi nasional diharapkan dapat mendorong lebih banyak pelaku usaha untuk beralih ke energi terbarukan,” tutupnya. ***

Baca Juga:  Petani Binaan Hengjaya Mineralindo Naik Kelas, Jalin Kerja Sama Distribusi Panen dengan Bumdesa

MORE ARTICLES

LATEST